Kriuknya Bebek Goreng MAS PRI
BAGI penggemar berat bebek goring mesti mencoba kriuknya “Bebek Goreng Mas Pri” yang jajakan saban hari di Ruko Jati Raya Blok G Banyumanik Semarang, telepon 085 290 234567. Soalnya, menu bebek ini betul-betuk mak nyus (pinjam istilah Mr Bondan).
Bebek goreng disajikan dengan sentuhan rasa gurih, empuk, dan garing. Dilengkapi dengan cocorn sambal lamongan yang telah di-mix, hingga menghasilkan rasa pedas dan mantap, cocok dinikmati dengan nasi hangat.
Apa lagi di warung “Bebek Goreng Mas Pri” ini, pelanggan bebas mengambil nasi sendiri semaunya, sehingga pelanggan bisa benar-benar puas menikmati lezatnya & gurihnya bebek goreng. “Harganya sangat terjangkau cukup Rp 12 ribu per porsi,” kata Mas Pri.
Mas pri juga menyediakan menu aneka penyet dengan harga murah meriah. Sebut saja, nasi tempe penyet cukup Rp 4.000, nasi telur penyet harganya Rp 4.500, nasi lele penyet cuma Rp 6.000, atau paket nasi paha dibandrol Rp 7.000.
Tersedia pula menu lain dengan sambal ekstra pedas. Namun bagi yang tidak demen hot-hot, tersedia pula pedas yang enteng alias tidak begitu pedas. Pengen coba… datang saja ke BEBEK GORENG MAS PRI yang buka mulai jam 4 sore sampai 11 malam. Tapi ingat, sebagai pendampingnya tetap Krupuk TIARA.
Rabu, 25 Mei 2011
Pecel Mbah Uti
Mantapnya Pecel Mbah Uti
BAGI masyarakat Jawa Tengah tentu tidak asing lagi dengan PECEL. Meski sederhana, tapi menu yang satu ini begitu menggugah selera. Terlebi bila menikmati Pecel Mbah Uti. Woow dijamin keagihan. Tidak percaya?
Coba, datang saja ke kedainya di Ruko Jati Raya Blok G Banyumanik, Semarang (100 meter timur kantor pos Banyumanik). Anda akan menemukan sensasi tradisional luar biasa….hooow sedap dan mantap. Maka tak heran bila Mbah Uti selalu dikerumi ratusan orang untuk menikmati pecel buatannya itu.
“Matursuwun sanget, (terima kasih),” kata Mbah Uti, perempuan berusia 60 tahun berdarah Indo-Belanda, saat menyapa pembeli dengan senyumnya.
Harganya pun murah meriah. Cukup dengan kocek Rp 4000, pelanggan bisa menikmati rasa khas pecel Mbah Uti. Pelanggan juga bisa menikmati aneka lauk. Di antaranya sate keong, martabak bantal, gorengan, baceman, dan yang pasti KRUPUK RAMBAK TIARA.
Sebagai pendorong, pelanggan bisa memilih aneka minuman kolak, mulai yang hangat sampai yang dingin-dingin alias dicampur es.
Tak hanya pecel, Mbah Uti juga menyediakan menu special, yaitu SOTO SEGER DAGING SAPI. Soto ini memiliki cita rasa khas dan sudah dikenal oleh pelanggannya sebagai menu yang benar-benar enak. Ada juga ayam bakar spesial. Bahkan menu ini sering dipesan untuk acara syukuran maupun makan siang kantor.
“Kolu buka, saben dinten, milai pukul enem enjing dumugi pukul tiga sonten, (saya buka setiap hari, mulai jam enam pagi sampai jam tiga sore-red),” katanya.
Selain di banyumanik, pelanggan bisa menikmati di cabang barunya, di Jalan Bina Remaja, depan SMU Mardisiswa. Bagi yang mau pesan, pelanggan cuckup kotak di nomor 024-70033000. Menu spesial siap meluncur ke tempat ANDA.
BAGI masyarakat Jawa Tengah tentu tidak asing lagi dengan PECEL. Meski sederhana, tapi menu yang satu ini begitu menggugah selera. Terlebi bila menikmati Pecel Mbah Uti. Woow dijamin keagihan. Tidak percaya?
Coba, datang saja ke kedainya di Ruko Jati Raya Blok G Banyumanik, Semarang (100 meter timur kantor pos Banyumanik). Anda akan menemukan sensasi tradisional luar biasa….hooow sedap dan mantap. Maka tak heran bila Mbah Uti selalu dikerumi ratusan orang untuk menikmati pecel buatannya itu.
“Matursuwun sanget, (terima kasih),” kata Mbah Uti, perempuan berusia 60 tahun berdarah Indo-Belanda, saat menyapa pembeli dengan senyumnya.
Harganya pun murah meriah. Cukup dengan kocek Rp 4000, pelanggan bisa menikmati rasa khas pecel Mbah Uti. Pelanggan juga bisa menikmati aneka lauk. Di antaranya sate keong, martabak bantal, gorengan, baceman, dan yang pasti KRUPUK RAMBAK TIARA.
Sebagai pendorong, pelanggan bisa memilih aneka minuman kolak, mulai yang hangat sampai yang dingin-dingin alias dicampur es.
Tak hanya pecel, Mbah Uti juga menyediakan menu special, yaitu SOTO SEGER DAGING SAPI. Soto ini memiliki cita rasa khas dan sudah dikenal oleh pelanggannya sebagai menu yang benar-benar enak. Ada juga ayam bakar spesial. Bahkan menu ini sering dipesan untuk acara syukuran maupun makan siang kantor.
“Kolu buka, saben dinten, milai pukul enem enjing dumugi pukul tiga sonten, (saya buka setiap hari, mulai jam enam pagi sampai jam tiga sore-red),” katanya.
Selain di banyumanik, pelanggan bisa menikmati di cabang barunya, di Jalan Bina Remaja, depan SMU Mardisiswa. Bagi yang mau pesan, pelanggan cuckup kotak di nomor 024-70033000. Menu spesial siap meluncur ke tempat ANDA.
Selasa, 05 April 2011
Bebek Tengil
Bebek Tengil
Daging Empuk Tidak Amis
SUDAH bisa ditebak masakan bebek selalu mencerminkan cita rasa gurih dan lezat. Menu yang satu itu pun selalu jadi pilihan orang untuk menggoyang lidah. Namun kiranya tidaklah sempurna kalau belum mencicipi sate bebek dari Bebek Tengil.
Sebab resto yang berlokasi di Jl Pandanaran I No 33 Semarang (belakang kantor Bank Mandiri) itu, menyajikannya dengan penuh keistimewaan. Mulai dari dagingnya diambil dari bebek jenis tiktok, yang merupakan hasil berkawinan silang dari itik dan mentok. Itik itu pun didatangkan langsung dari Jawa Timur.
“Daging terasa khas lebih lembut, empuk, dan tidak amis,” kata Albert Tomas Meidiwanto, sang pemilik.
Terlebih sate disajikan ala sate kambing, yakni lengkap dengan kecap, cabe, dan bawang merah. Tak ketinggalan, Albert pun menyediakan mentimun dan tomat sebagai pelengkap. Harganya tak membuat kantong bolong. Hanya dengan Rp 12.500 pengunjung sudah bisa menikmati menu spesial Bebek Tengil tersebut.
Rasanya betul-betul mantap. Selain sate, Albert juga menawarkan bebek goreng gepuk. Bebek tiktok dibumbui dengan rempah-rempah pilihan agar menyemburkan aroma dan rasa menggoda.
Kegurihannya kian berasa, karena daging digoreng dua kali. Harganya Rp 13.500 per porsi. Tapi kalau pengunjung ingin menikmati bebek goreng tanpa digepuk, terifnya lebih murah, yakni cuma Rp 13.000. Ada satu menu lain yang pantas untuk dicoba, yaitu bebek bakar. Menu yang satu itu memberikan cita rasa khas Jawa Tengah, dengan ciri manis campur pedas. Bebek bakar itu dibandrol Rp 14.000 per porsi.
Bagi yang menginginkan menu lain, Bebek Tengil juga menyedikan makanan bukan dari bebek. Di resto bergaya tradisinal itu, pengunjung bisa menikmati ayam goreng bumbu kacang atau ayam bumbu rujak.
Ada juga sate tempe, sayur asam, ca kangkung, dan ca toge tahu kering. Bagi yang tidak sempat datang langsung, resto yang buka dari jam 11.00 sampai 21.00 untuk Senin-Jumat, serta jam 10 pagi hingga 10 malam untuk Sabtu dan Minggu itu, menerima pesanan. Cukup telepon ke 024-91111678, Bebek Tengil pun siap meluncur.
Eiit ada yang lupa. Semua menu akan makin nikmat dan berasa gurih bila disantap bersama KRUPUK RAMABAK TIARA.
Minggu, 27 Februari 2011
Nasi Gandul Pak Lan Asli Pati
Nasi Gandul Pak Lan Asli Pati
NASI gandul bukan asing bagi mereka yang demen menyantap masakan daging sapi itu. Rasanya yang segar, dengan racikan bumbu dari rempah pilihan, tentu akan mengundang siapa saja untuk mencicipinya.
Apalagi masakan itu diracik Ahmad Setyo Sukarlan, pemilik sekaligus sang juru masak rumah makan Nasi Gandul Pak Lan di Jl Sukun Raya N0 6 Banyumanik Semarang, telepon 024-7464889.
Pasalnya, priya asli Pati ini sudah pandai meracik bumbu sejak masa kanak-kanak. “Nasi gandul merupakan resep masakan istimewa dari para leluhur kami,” ujar dia.
Terang saja, kelezatan masakan benar-benara terasa. Maka tak heran jika cincangan daging sapi, yang terdiri atas daging, jeroan, limpa, dan lainnya itu terasa empuk dan lezat. Karena Pak Lan, panggilan akrab Ahmad Setyo Sukarlan, memasak daging itu melalui empat tahab, yakni diungkep, dipresto, dimbumbui, dan digoreng. “Masing-masing tahapan itu memiliki rahasianya sendiri,” kata dia.
Meski demikian Pak Lan mau sedikit membuka tabir kenapa masakannya terasa gurih dan manis. Yaitu dengan membuhi garam dengan gula jawa asli. Namun jangan salah, Yang turut membuat nasi gandul itu kian nikmat disantap adalah kecap manis yang bukan sembarang kecap. “Kecap manis itu saya datangkan langsung dari Pati,” tuturnya.
Untuk menikmati nasi gandul buatan Pak Lan, pelanggan cukup merogoh kocek Rp 9.000 seporsi. Namun, jika ingin dilengkapi lauk tempe goreng dan aneka krupuk, seperti krupuk rambak TIARA, pelanggan tinggal menghitung per item jenis makanan tambahan itu. “Semua dibandrol dengan harga terjangkau,” tegasnya.
Selain nasi gandul, ia juga menawarkan sop buntut dan ayam goreng. Masakan sop itu dibuat dari ekor sapi pilihan. Daging sapi bagian ekor itu direbus dengan sledri, wortel, kentang. Seporsi lengkap dengan nasi cuma dibandrol Rp 20 ribu. Sedangakn ayam goreng ditawarkan Rp 15.000/porsi.
Dan untuk melengkapi kesegarannya, Teh Botol Sosro atau teh lainya bisa sebagai pilihannya. Warung itu mulai buka pukul 06.00 dan tutup pada jam 22.00. Namun bagi yang ingin pesan untuk berbagai acara, pria yang membuka usahanya 2003 di Sampit Kalimantan Tengah dan di Semarang 2006 itu, akan melayani pelanggan sepenuh hati. Kini Nasi Gandul Pak Lan buka cabang di alon-alon Ungaran. Mau coba... pasti ketagihan.
Spesial Ayam dan Bebek Goreng Taburan
Bumbuku Laris
Spesial Ayam dan Bebek Goreng Taburan
EMPUK, gurih, dan mantap. Itulah kesan menggoda ketika menikmati hidangan lezat ala Rumah Makan “Bumbuku Laris” yang berlokasi di Ruko Segi Tiga Emas Jl Prof Hamka Ngaliyan.
Dengan menu spesial ayam dan bebek goreng taburan, Adi, pemilik sekaligus pemegang resep rahasia resto itu, berusaha memuaskan lidah pengnjung. “Kami sajikan makanan berbeda dengan yang ada di rumah. Mungkin di rumah juga ada ayam atau bebek goreng, namun akan terasa beda dengan yang ada di sini,” katanya.
Wajar bila ia mengatakan hal itu. Pasalnya, ia berprinsip, buat apa “jajan” kalau sama saja dengan masakan di rumah. Karena itu, di resto yang dirintis dua tahun lalu itu, Adi meramu daging ayam dan bebek menjadi makanan yang berbeda dengan yang lain.
Bumbunya benar-benar meresap dan menyatu dalam serat. Sehingga daging terasa enak, gurih, dan empuk. “Tidak ada rahasia, cuma semua itu dimasak dengan penuh perasaan dan bumbunya diambil dari rempah-rempah pilihan khas Jawa,” katanya.
Makin nikmat adalah secawik sambal lombok rawit. Pedasnya cukup “menendang” meski tak mebuat orang jera tuk melahapnya. Menambah gurih, ayam dan bebek goreng itu diberi taburan yang dibuat dari tepung kanji istimewa. Ditmabah lalapan daun ketela dan mentimun.
“Oooo benar-benar mantap dan nikmat,” tutur Andre, salah seorang karyawan dari salah satu bank ternama, yang sedang makan di Bumbuku Laris.
Maka tak percuma bila Adi harus mempersiapkan 30-50 kg daging ayam dan bebek untuk melayani para tamu dari jam 11.00-22.00 setiap harinya. “Bahan baku dijamin segar, bersih, dan sehat,” tegasnya.
Harganya pun tak membuat kantong bolong. Pokoknya ekonomis. Selain itu, Adi juga menyediakan menu baru, yaitu belut goreng. Harganya sekitar Rp 15.000 per porsi. Pelanggan bisa memilih aneka jus buah, teh, atau cukup air putih. Tapi jika mau praktis, teh botol juga tersedia. Namun tetap ingat Krupuk Tiara jadi pendamping setia lho.
Bagi yang ingin menikmati menu spesial Bang Adi di rumah atau buat hajatan, pelanggan cukup telepon di nomor 024-33113358. Ayam, bebek, atau belut taburan pun segera meluncur ke rumah.
Dengan menu spesial ayam dan bebek goreng taburan, Adi, pemilik sekaligus pemegang resep rahasia resto itu, berusaha memuaskan lidah pengnjung. “Kami sajikan makanan berbeda dengan yang ada di rumah. Mungkin di rumah juga ada ayam atau bebek goreng, namun akan terasa beda dengan yang ada di sini,” katanya.
Wajar bila ia mengatakan hal itu. Pasalnya, ia berprinsip, buat apa “jajan” kalau sama saja dengan masakan di rumah. Karena itu, di resto yang dirintis dua tahun lalu itu, Adi meramu daging ayam dan bebek menjadi makanan yang berbeda dengan yang lain.
Bumbunya benar-benar meresap dan menyatu dalam serat. Sehingga daging terasa enak, gurih, dan empuk. “Tidak ada rahasia, cuma semua itu dimasak dengan penuh perasaan dan bumbunya diambil dari rempah-rempah pilihan khas Jawa,” katanya.
Makin nikmat adalah secawik sambal lombok rawit. Pedasnya cukup “menendang” meski tak mebuat orang jera tuk melahapnya. Menambah gurih, ayam dan bebek goreng itu diberi taburan yang dibuat dari tepung kanji istimewa. Ditmabah lalapan daun ketela dan mentimun.
“Oooo benar-benar mantap dan nikmat,” tutur Andre, salah seorang karyawan dari salah satu bank ternama, yang sedang makan di Bumbuku Laris.
Maka tak percuma bila Adi harus mempersiapkan 30-50 kg daging ayam dan bebek untuk melayani para tamu dari jam 11.00-22.00 setiap harinya. “Bahan baku dijamin segar, bersih, dan sehat,” tegasnya.
Harganya pun tak membuat kantong bolong. Pokoknya ekonomis. Selain itu, Adi juga menyediakan menu baru, yaitu belut goreng. Harganya sekitar Rp 15.000 per porsi. Pelanggan bisa memilih aneka jus buah, teh, atau cukup air putih. Tapi jika mau praktis, teh botol juga tersedia. Namun tetap ingat Krupuk Tiara jadi pendamping setia lho.
Bagi yang ingin menikmati menu spesial Bang Adi di rumah atau buat hajatan, pelanggan cukup telepon di nomor 024-33113358. Ayam, bebek, atau belut taburan pun segera meluncur ke rumah.
Selera Pedas "Kepala Manyung" Bu Mus
Selera Pedas "Kepala Manyung" Bu Mus
MANGUT kepala manyung menjadi makanan primadona sebagian masyarakat Semarang. Dengan racikan bumbu dapur, Ny Muslihan mengolah kepala ikan manyung menjadi masakan enak, gurih, dan lezat.
"Ini adalah masakan tradisional asli Indonesia, yang tak kalah enaknya dengan makanan dari lur negeri," kata pemilik warung makan di Jl Pamularsih Semarang.
Disajikan dengan kuah sedikit kental dan berwarna coklat kemerahan, membuat lidah terus berliur. Rasa pedas pun diperoleh dari kuah bersantan yang bercampur cabe merah dan rawit. Sehingga meski harus selalu menyeka keringat karena panas kepedasan, tapi terasa nikmat. Itu lah ciri dari masakan yang ditawarkan warung makan "Bu Mus".
Selain kepala ikan manyung, warung tenda sederhana ini juga menyediakan aneka masakan selera pedas. Mulai belut, kikil, dan mangut daging, semua menjadi makanan favorit pelanggannya.
Namun, bagi yang alergi makan makanan asal laut, Ny Muslihan menyediakan asem-asem dan rendang daging sapi. Harganya murah cukup mengeluarkan kocek 6.500 rupiah, kita sudah bisa menikmati seporsi hidangan siap saji.
Eeet jangan lupa, sebagai pedamping gurihnya "Krupuk Tiara" pasti sip. Dan, kalau mau minum, bisa pilih mau teh tubruk atau Teh Botol Sosro. Huuu seger....
Langganan:
Postingan (Atom)